Sajak Rio Pamungkas
CINTA BUKAN
NISTA
Kau adalah hawa surga yang
Kutemukan dari balik dinding
Tempatku mencari ilmu
Dari sekatsekat kamar dan
Tanggatangga menuju
Langit Tuhan
Ku melihatmu dari
Ketinggian harapan
Dari jendela tempatku melihat dunia
Setiap setelah ku merapalkan do’a do’a pada
Ruang lima waktu
Kita memang berdiri dalam
Sengkarutnya cinta dan agama
Sedang aku kepayang oleh kealiman dan
Kau tegar denga keimanan
Temui aku dengan
Kata kata sabarmu pada
Isyarat jarak yang
Kau asingkan dari nafsu
Bagai
menerima kata sayang
Lewat bisikan surat
Jika kita memang berasal dari
Satu bagian
Maka kembalikan bagianmu
Kepada bagianku yang hilang dan
Rapatkanlah keadaan kita
Setelah sabar menjadi halal
Yogyakarta, 9 januari 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar