Sajak Rio Pamungkas
Dari hidup yang berlarian
Kapankah aku harus bersandar
Sedang tiada waktu bagiku
Untuk sekedar berteduh
Di halaman rumahmu
Hari itu engkau mengajakku
Kau bilang sudah waktunya untuk berlalu
Namun ku tak beranjak juga dari peraduan
Aku terlanjur nyaman dengan sekitar
Lantas kubilang tunggulah sebentar
Lain hari aku telah jemu
Betapa risau mencabik ingatan
Sudah berapa lama aku menunda
Yang rasanya baru kemarin ku berjanji
Salah siapa bangun tengah hari
Padahal jelas betul esok sudah harus pergi
Aku hanya takut tak sempat sampai tujuan
Disaat aku sibuk mengemas kesadaran
Sungguh rindu aku dengan kata katamu
Tersadar betapa aku telah jauh tertinggal
Semoga masih belum terlambat
Kuharap engkau masih rela
Tinggalkan jejak untukku
Dalam sepuhnya keberangkatanku
Sambutlah aku di penghujung perjalanan
Maaf ku telah tertipu dunia
Yogyakarta 14 november 2012
Rio Pamungkas
fb: riopamungkas01@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar